KarawangPos.com - Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, mendampingi Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat melakukan kunjungan kerja ke Desa Bayur Lor, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Sabtu (6/6). Kunjungan kerja tersebut adalah dalam upaya menjaga pasokan pangan selama masa Pandemi covid 19.
Mentan menegaskan, kedatangannya ke Kabupaten Karawang untuk memastikan kebutuhan pangan yang aman dan tercukupi. Kementerian Pertanian melakukan langkah strategis dengan gerakan percepatan tanam, diversifikasi pangan lokal, pengembangan rawa dan penyediaan cadangan beras.
Menurut Mentan, pertanian menjadi hal yang sangat penting untuk diurusi negara agar terpenuhi kebutuhan.
“Kita butuh kebersamaaan untuk melakukan keperpihakan agar pertanian bisa berjalan dengan akselerasi yang cepat, apalagi adanya ancaman kekeringan yang telah disampaikan FAO serta krisis pangan dunia, harus segera kita respon untuk antisipasinya,” sebut Mentan.
Baca Juga : Viral Karena Bau dan Berkutu, Ternyata Segini Harga Beras "Dapur Umum" Dari Bulog Karawang
Mentan hadir untuk memastikan Karawang sebagai jantung pangan yang ada di Jawa Barat mampu menjawab tantangan tersebut.
“Sekali lagi, kita lakukan percepatan tanam, gerakkan pangan alternatif, siapkan lumbung pangan serta siapkan kostraling. Kami sediakan fasilitasi bagi yang punya komitmen kuat,” pungkas Mentan.
Akan penegasan Mentan, Bupati Karawang mendukung sepenuhnya apa yang menjadi program pemerintah pusat. Sebagaimana diketahui Karawang salah satu penyangga produksi padi di tanah air terus lakukan upaya percepatan tanam.
"Tahun 2019 panen di Kabupaten Karawang memcapai 185.807 ha dengan provitas 6,02 ton/ha. Target tanam Mei 2020 seluas 18.124 ha dan target Juni 2020 seluas 16.881 ha,"papar Bupati.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi. (rls)